✅ Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir (0–28 hari)
- Segera Setelah Lahir
- Inisiasi Menyusu Dini (IMD) minimal 1 jam.
- Pengeringan dan penghangatan bayi.
- Penilaian APGAR (napas, detak jantung, tonus otot,
refleks, warna kulit).
- Pemotongan tali pusat dengan alat steril.
- Salep mata antibiotik (untuk cegah infeksi).
- Vitamin K1 (mencegah
perdarahan).
- Imunisasi HB0 (hepatitis
B dosis awal) dalam 24 jam.
- Perawatan Rutin
- Menjaga kehangatan bayi (tidak dimandikan segera, pakaian hangat).
- Pemantauan suhu tubuh, napas, dan tanda bahaya.
- Edukasi kepada ibu tentang perawatan tali pusat,
menyusui, dan kebersihan.
- Kunjungan Neonatal Terjadwal
- Kunjungan 1: 6–48
jam setelah lahir.
- Kunjungan 2: hari
ke-3 sampai ke-7.
- Kunjungan 3: hari
ke-8 sampai ke-28.
- Deteksi Dini Tanda Bahaya
- Seperti: bayi malas menyusu, demam atau
kedinginan, kejang, sesak napas, atau tampak kuning sebelum usia 24 jam.
- Bila ditemukan, segera rujuk ke fasilitas
layanan kesehatan.
- Pemberian ASI Eksklusif
- Konseling dan pemantauan keberhasilan menyusui.
- Tidak diberikan makanan/minuman lain selain ASI.
- Skrining dan Edukasi
- Skrining hipotiroid kongenital bila tersedia.
- Edukasi tentang imunisasi lanjutan dan
tanda-tanda bahaya.
- Pencatatan di Buku KIA
- Semua tindakan dan hasil pemeriksaan dicatat dalam Buku KIA milik ibu/bayi.